Jumat, 27 Agustus 2010

Sejarah Urung Suka Piring

SEJARAH Urung Suka piring
Pada Masa kesultanan Deli,di Kedatuan Suka Piring ada beberapa Nama datuq yg Pernah memimpin Di Kedatuan atau urung Suka Piring,antara Lain :
1.Guru Patimpus
2.Guru bagelit
3.Marah Umar
4.Shah Nabab
5.Datuq Taajjib
6.Datuq Malat
7.Datuq Qahar
8.Datuq Rastam
9.Datuq Bahaoedin
10.Datuq A Kamil.
Datuq Rastam ( Urung Suka Piring Ke VIII )

Datuq Rastam sebagai Datuq atau Kepala urung Sukapiring Wafat tahun 1894. Datuq rastam Merupakan Cucu Dari Guru patimpus,yang mempunyai Hak Ulayat atas wilayah Sukapiring pada masanya ( Penamaan kecamatan pada Masa Kini ) meliputi : Wilayah medan Barat Seperti Kesawan,Medan Baru Seperti anggrung dan polonia.Medan Maimon seperti Hamdan,Jati aur,Sukaraja,Sei mati,kampong baru.Wilayah hak Ulayat Pada masa lalu :
- Sebelah utara Sampai Jalan rel KA medan – Binjai dan Masuk Sedikit kesebelah barat Pertemuan antara Sungai Baburah Dan Sungai Deli
- Sebelah Selatan Sampai Wilayah Deli Tua dan Sekitarnya
- Sebelah Timur Sampai Wilayah Pasar Merah/ Sukaramai dan Berbatasan dengan kawasan percut
- Sebelah Barat sampai Berbatasan dengan Sungai Baburah
Pada Masa Sultan Mahmud al-Rasyid Perkasa Alamsyah ( 1873 – 1924 ) Bersama dengan para Pembesar kesultanan Deli yaitu Datuq Empat Suku,antara Lain :
1.Datuq Rastam wakil Dari Urung Sukapiring
2.Datuq Gajah Wakil Dari Urung Hamparan Perak
3.Datuq Mahini wakil Dari urung Serbanyaman
4.Datuq Urung Sinembah
Memiliki Komitmen ( kesepakatan Bersama ) menjadikan Deli ( Sekarang Kota Medan Sebagai Pusat Perdagangan Mendorongnya menjadi Pusat Pemerintahan.
Datuq Rastam sebagai Kepala urung Suka Piring berfungsi Sebagai penegak hukum Adat. Di dalam Melaksanakan tugasnya Beliau sebagai pemimpin yang sangat di segani dan Memiliki Pengaruh yang Besar kala itu,di dalam Lingkungan Masyarakat Adat & Sebagai Pembesar Kesultanan Deli.Dan selalu Menjaga Keutuhan Kehidupan & Kesejahteraan Masyarakat Adat Sukapiring.Hukum Adat di Urung Sukapiring di pengaruhi kuat oleh Agama Islam,Budaya Karo dan Melayu.
Datuq Rastam Sebagai Datuq Sukapiring pada Masa itu Berdomisili di Datuq Straat ( sekarang Kesawan ) Memberikan Sebahagian Tanahnya di Kampung Medan Kesawan ( Sekarang Aur ) untuk di Pakai demi Pembangunan Pusat Pemerintahan Kesultanan Deli ( atau yang lebih di kenal dengan Nama Istana Maimon )lebih kurang 4,2 ha dan Tanah lainnya yang di gunakan untuk Pembangunan tersebut. Bagunan yang di Dirikan antara lain Mahkamah Kerapatan,Masjid Raya, Taman sri Deli dan Perumahan Keluarga Kesultanan.Penyerahan Tanah tersebut Di terima Oleh Kesultan Deli yang Pada Masa itu di Pimpin Oleh Sultan Ma’mun Al-Rasyid Perkasa Alamsyah ( 1873 – 1924).Sebelum itu,Sultan Deli Berkedudukan di labuhan Deli. di Masa Kolonial,Beliau Merubah Rumahnya di Labuhan Deli Menjadi Istana Kecil,Sebelum Pindah Ke Istana Maimon.Ketika John Anderson Ke Deli( 1823) dia Menemukan rumah sultan terbuat dari dari Dinding Tepas beratap rumbia.Di halaman Rumahnya terdapat Giriten dengan Arsitekur Karo.Ketika Anderson Menanyakan bangunan itu,”itu adalah tempat tulang Belulang nenek Moyang kami.” Jawab Sultan.( 1826,1971): Mission to the East Coast Of Sumatera in 1823.Kuala Lumpur :Oxford University Press )
Sebelum Pindah Ke Istana Maimon,dari Istana Labuhan Deli Sebelumnya Sultan Deli Menempati Istana Kecil yang Berada di Kota Maksum ( sekarang jalan Puri ) dengan sebutan Istana Al-Mansun.Datuq Rastam Menjadi Kepala urung Sukapiring Sejak Periode Sultan Mahmud Perkasa Alam ( 1858-1873 M ) dan Sebahagian di Masa Sultan Ma’mun Al-Rasyid Perkasa Alamsyah ( 1873 – 1924 M).Beliau Wafat Pada Tahun 1894 dan Di kebumikan di Pemakaman Keluarga Sukapiring Jl Masjid Kesawan.Datuq Rastam Bergelar Sri Indera Asmara.

Oleh

T.I.Harif
Ketua Forum Komunikasi Keluarga Suka Piring.

9 komentar:

  1. SiDalimunthe wrote:
    Monday, May 7, 2012, 01:38 PM
    RAJA SISINGA MANGARAJA KAWIN DGN PUANG NAJELI ANAKNI JALIPA MEMPUNYAI ANAK 2 YAITU TN MANJOLONG DAN TN RAJA HITA ,..TN RAJA HITA KAWIN DIKAMPUNG PEKAN DAN DISANA ..TN RAJA HITA MEMPEROLEH 3 0RG ANAK YG 1.PATIMPUS 2.DIRAJAKAN KP PEKAN 3. DIRAJAKAN DI KP BALIGE DAN GURU PATIMPUSKAWIN DGN ANAK RAJA KETUSING DAN MEMPEROLEH ANAK 7 ORG YAITU : 1. BENARA 2. KULUHU 3. BATU 4.SALAHAN 5.PAROPA 6. LIANG 7. SEORANG WANITA YG KAWIN DGN RAJA TONGGING

    BalasHapus
  2. Bagus artikelnya. Mau tanya kira2 berdasarkan arsip datuk sukapiring dan sultan..berapa ya jumlah grant sultan yg sdh dikeluarkan?

    BalasHapus
  3. Bagus artikelnya. Mau tanya kira2 berdasarkan arsip datuk sukapiring dan sultan..berapa ya jumlah grant sultan yg sdh dikeluarkan?

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Amat besar ye pengaruh nye di kala itu, ,hebat,,,

    BalasHapus
  7. Cantumkan bersama Merga Karonya, dasar tak tau malu

    BalasHapus
  8. Izin bertanya
    Bagaimana dengan urung Sinembah Serdang,yg konon ada beberapa makam yg sampai sekarang msh di jaga oleh leluhur nya,yakni makam Tahrim gajah menta,makam magetar alam bergelar harimau putih,dan makam wan jhohansah barus.kok seperti nya ga ada yg mengaitkan dengan kerajaan yg ada di Sinembah serdang.di Medan senembah jg msh ada peninggalan Gong yg di buat tahun 500.berikut 2 bh tombak pengawal dan 1bh tombak bermata 5.mohon pencerahan nya tuan.saya bertempat tinggal di desa Medan senembah

    BalasHapus